Pulau Kanawa, Flores .Di sekitar Labuan Bajo ada beberapa pulau kecil yang dibuka sebagai
resort untuk para wisatawan yang ingin merasakan keelokan pulau di
perairan Flores. Salah satu diantaranya yang memukau adalah Pulau
Kanawa. Dari Labuan Bajo kita harus menempuh perjalanan dengan kapal
cepat selama kurang lebih 1 jam.
Pilihan transportasi yang bisa dipilih adalah misalnya dengan
menumpang kapal milik Kanawa Island Bungalow yang memiliki kantor di
Labuan Bajo pada jam yang telah ditentukan yaitu jam 10 pagi bila ingin
gratis, namun bila selain dari jam itu biasanya dikenakan biaya 250 ribu
per perahu, lebih murah bila beramai-ramai. Pulau ini memiliki luas
sekitar 32 hektar dengan memiliki bukit yang mendominasi wilayah Pulau.
Ketika pertama kali sampai di Kanawa, di sepanjang dermaga pemandangan
yang disajikan baik dari bawah laut yang jernih berwarna biru kehijauan
serta pemandangan bukitnya membuat siapapun langsung jatuh cinta pada
pandangan pertama pada pulau ini. Kanawa sendiri dikelola oleh orang
dari Italia yang menyewanya selama puluhan tahun kepada seseorang yang
diduga memiliki pulau tersebut. Namun pekerja yang ada di pulau adalah
orang asli Flores yang semuanya ramah. Harga kamar di Pulau Kanawa ini
berkisar dari 330 ribu-370 ribu.
Pulau ini memang sangat cocok bagi yang ingin mencari ruang pribadi
sekalian untuk menikmati liburan “like a boss”, karena di sini hanya
tersedia kamar sebanyak 14 buah. Kamarnya sendiri adalah sebuah rumah
panggung yang berlantai kayu, berdinding bamboo di cat putih, serta
atapnya dihiasi daun kelapa-rumbia yang disampingnya ada kamar mandi
namun tidak ada atapnya plus disediakan hammock di setiap kamar. Jangan
salah sangka walau tradisional namun interiornya cukup berkelas seperti
hotel kebanyakan hanya saja tanpa AC.
Pulau
Kanawa menawarkan eksotisme pantai, perbukitan, dunia bawah laut serta
pemandangan laut yang menakjubkan dari atas bukit. Pantainya lumayan
panjang dengan pasir putih dan bersih. Beberapa titik di depan pulau
ini, di dekat dermaga, cukup dangkal sehingga sangat asyik digunakan
untuk berenang.
Persediaan listrik dan air bersih di Pulau Kanawa masih sangat
terbatas. Dimana pengisian air bersih hanya terdapat satu kali, yaitu
sekitar pukul 16.00 WIT. Dan, untuk urusan listrik hanya bisa hidup dari
pukul 18.00 WIT sampai 23.00 WIT. Namun, dengan adanya 'keterbatasan'
ini di tengah malam kita dapat menyaksikan keindahan stargazing (rasi
bintang) karena pulau tersebut benar-benar gelap gulita.
Tak hanya penginapan, di Pulau Kanawa juga terdapat restoran Starfish
dan PADI diving center. Sekadar rekomendasi, makanan di restoran
Starfish ini dikelola langsung oleh pihak resort. Menu seafood dan
pizza-nya patut diacungi jempol, lho. Maklum, pengelola dari resort ini
merupakan orang Italia. Dan, jika ingin mengeksplor kekayaan bawah laut
Kanawa, terdapat tempat penyewaan alat-alat snorkel dan juga diving di
PADI diving center.
Pulau Kanawa memang sangat cocok untuk sejenak pergi dari penatnya
rutinitas hidup. Tinggal di Pulau Kanawa serasa tinggal di pulau
pribadi. Ketenangannya, air lautnya yang biru dan jernih, keindahan
bawah lautnya, serta keramahan yang ditawarkan Pulau Kanawa membuatku
selalu ingin kembali ke sana.
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
This comment has been removed by a blog administrator.
ReplyDelete